| JAKARTA – Melanjuti HADR (Penganggulangan Bencana Alam) Table Top Exercise yang dilakukan antara Angkatan Bersenjata Australia (ADF) dan TNI pada tahun 2012 di Darwin, Panglima TNI dan Australia Chief Defence Force pada tahun 2014 mengerahkan agar pelatihan bersama bertema HADR patut dilanjutkan ke depan, dengan rencan melaksanakan pelatihan yang berikutnya pada tahun 2016. Melalui diskusi antara Asops Panglima TNI dan Wakil Kepala Operasi ADF maka telah diputuskan latihan HADR berikutnya akan bersifat Latihan Posko dan diselenggarakan di Indonesia pada tahun 2016. | |
|
Dalam rangka mempersiapkan latihan bersama tersebut, telah dilaksanakan Konferensi Perencanaan Awal yang diadakan di Jakarta pada 24 hingga 25 Agustus yang dihadiri oleh perwakilan dari Mabes TNI dan Markas Komando Operasi Gabungan ADF. Hasil dari konferensi perencanaan termasuk terbentuknya skenario bencana alam, peran dan fungsi yang akan dilakukan di Pos Komando, penetapan lokasi untuk latihan dan mengidentifikasian isu-isu interoperabilitas untuk Pos Komando Bersama. Dan tidak kalah penting, kedua kelompok staf setuju dengan nama sandi Latihan Bersama Nusa Bhakti Ausindo untuk seri kegiatan HADR kita ke depan. | |
|
Sebagai konsep dini, Latma Nusa Bhakti Ausindo ini akan diselenggarakan di PMPP Sentul di bulan Agustus 2016 dengan melibatkan sekitar 40 peserta baik dari TNI maupun ADF. Dalam rangka menyelesaikan proses perencanaan dan persiapan, anggota ADF menantikan saat untuk menyambut staf TNI ketika tiba di Gallipoli Barracks, Brisbane pada Juli 2016 untuk melaksanakan Konferensi Perencanaan Akhir. |
