Program Petukaran Taruna RMC-D / Akmil 2016 – Berbagi Gaya Hidup dan Budaya Militer Tweet

01 FAEP 2016

MAGELANG - Pada bulan Maret 2016, lima taruna dan satu taruni dari Australian Royal Military College – Duntroon (RMC-D) berkunjung ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah untuk ikut serta dalam Program Pertukaran Taruna RMC-D/Akmil 2016. Pada kesempatan tersebut, delegasi RMC-D mempelajari dan mengikuti beberapa kegiatan militer dan budaya, serta mengelilingi semua sarana prasarana yang terdapat di Akmil.

Dapat dikatakan bahwa program pertukaran tersebut mendorong semua peserta untuk memahami lebih dalam perspektif budaya yang berbeda, khususnya didalam konteks militer. Delegasi RMC-D mempelajari cara-cara pelatihan yang berbeda (misalnya bernyanyi saat berlari dengan tujuan memperkuat kesehatan), sehingga sebagian dari cara-cara tersebut dapat dipertimbangkan untuk diterapkan di RMC-D pada masa depan. Selain itu, delegasi Australia belajar berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan tuan rumah, baik di tingkat taruna maupun perwira tinggi di Akmil.

02 FAEP 2016

Bagi delegasi RMC-D, kegiatan yang paling menarik adalah menonton Band Akmil, bertemu dengan para taruna tinggi yang berposisi khusus di Akmil, serta menonton latihan taktis dan latihan jasmani di lapangan. Sementara puncak kegiatan budaya adalah kunjungan ke Gunung Merapi, Candi Borobodur dan Prambanan (termasuk menaiki gajah untuk pertama kalinya). Selain itu, mereka juga mendapat kesempatan untuk mengunjungi pasar tradisional dan mencicipi buah durian!

03 FAEP 2016

Keramahtamahan yang diberikan kepada delegasi RMC-D sangat luar biasa. Para taruna Akmil menyambut mereka dengan hangat dan mendampinginya ke mana-mana, serta membagi pengetahuan dan perspektif setempat. Dengan ini, rasa persaudaraan dan persahabatan militer diantara para taruna berkembang dan akan diteruskan ke masa depan.

05 FAEP 2016

CANBERRA - Kegiatan di Magelang dilanjutkan dengan kunjugan balasan oleh empat taruna dan dua taruni Akmil ke RMC-D di Canberra. Pada kesempatan itu, staf di RMC-D membagi gaya hidup militernya dengan taruna Akmil. Parade Asrama Cabangan (Corps Mess Parade), pelatihan militer dan kegiatan berolahraga diperkenalkan kepada delegasi Akmil. Kunjungan ke Australian War Memorial dan Parliament House (dua lokasi yang paling signifikan diAustralia) sempat dikunjungi delegasi Akmil.

Secara umum, pertukaran itu merupakan pengalaman yang sangat berharga dan bermakna bagi kedua belah pihak. Melalui kegiatan ini, kesadaran dan pengetahuan tentang gaya hidup militer dan budaya masing-masing dari kedua delegasi diperdalam.Parataruna dari kedua akademi mampu membagi pengalaman dan belajar bagaimana menyesuaikan diri di suatu lingkungan asing.

06 FAEP 2016